Mendagri Berharap Lebaran di Tahun Politik Lancar Tanpa Gangguan
By Admin
nusakini.com--Menteri Dalam Negeri Tjahjo Kumolo berharap masa libur lebaran tahun ini bisa lancar dan aman. Warga yang mudik saat lebaran bisa sampai ke kampung dengan selamat. Meski lebaran tahun ini bertepatan dengan tahun politik, Tjahjo berharap bisa lancar saja, tanpa ada gangguan yang berarti.
Tjahjo mengatakan itu saat memberi arahan dalam rapat koordinasi persiapan angkutan lebaran di kantor Kementerian Perhubungan di Jakarta, Selasa (30/1). Dalam arahannya, Tjahjo mengapreasi kerja Menteri Perhubungan. Ia juga mengapreasi langkah Menteri Perhubungan yang sudah jauh-jauh hari mempersiapkan angkutan untuk lebaran.
"Kami mengapresiasi pada Menteri Perhubungan dengan rapat koordinasi ini jauh-jauh hari, bulan Januari.
Kemudian juga mengapresiasi kepada semua pemerintah daerah yang mampu melaksanakan tugasnya bersama dengan baik," kata Tjahjo.
Kementerian Dalam Negeri, kata Tjahjo tentu ikut bertanggung jawab memastikan perayaan hari raya Idul Fitri berlangsung tanpa gangguan. Dirinya sendiri, dalam kontek mendukung kelancaran arus mudik nanti, telah mengirimkan radiogram yang ditujukan kepada seluruh kepada daerah, agar ikut membantu kelancaran mudik lebaran. Ia berharap, mudik lebaran bisa berjalan semakin baik. Meski lebaran kali ini, bertepatan dengan musim politik.
"Mudah-mudahan akan semakin baik. Hanya permasalahannya untuk lebaran tahun ini bersamaan dengan aktivitas politik. Tahun politik, ada Pilkada serentak dan tahapan pemilu. Daerah harus mensukseskan ini," katanya.
Tjahjo menambahkan untuk mendukung kelancaran arus mudik, ia telah meminta semua kepala daerah, terutama yang daerahnya dilewati jalur pemudik, siap 24 jam melayani pemudik. Dukungan fasilitas kesehatan tentu sangat penting, mulai dari puskesmas hingga rumah sakit daerah. Dan, fasilitas kesehatan di jalur mudik harus siap melayani 24 jam.
"Dokternya ada, obatnya ada. Dan seandainya kekurangan sarana dan prasarana koordinasi, khususnya dengan kepolisian," katanya.
Pemerintah daerah juga, kata Tjahjo harus menyiapkan aparaturnya, terutama Satpol PP. Bangun dan sediakan posko mudik yang siap sedia melayani para pemudik. Dan yang harus disyukuri, infrastruktur jalan kini semakin baik. Ia yakin, dengan infrastruktur jalan yang memadai, arus mudik bakal kian lancar. Meski begitu, harus dipetakan jalan-jalan yang rawan kecelakaan dan biang macet. Sehingga ada antisipasi.
"Saya kira kepolisian juga telah paham beberapa kondisi-kondisi ini. Kami meminta untuk pemerintah daerah, mengalokasikan anggarannya. Kalau ada apa-apa jangan sampai tidak diselesaikan. Bahkan terkait hal-hal yang kecil (harus dicermati) seperti posko, minuman dan lain-lain. Pemda mulai bulan depan harus mempersiapkan itu. Dan yang penting koordinasi dengan kepolisian setempat bisa dijalankan," tuturnya.
Kunci kelancaran arus mudik lebaran, kata Tjahjo, pada koordinasi dan sinergi. Dan taat pada fungsi masing- masing. " Arahan Bapak presiden clear melayani dengan baik, cepat pelayanannya, di rumah sakit, BBM-nya, posko-poskonya," ujarnya.(p/ab)